Penulis Yang Karyanya Pernah Ditolak Menjadi Sukses

Penulis Yang Karyanya Pernah Ditolak Menjadi Sukses – Nasib seseorang memang tak ada yang tahu. Kalimat semacam itu sesungguhnya sangat klise, tapi memang sangat sering terjadi di kehidupan kita.

Ada yang dulunya miskin, tiba-tiba jadi tenar karena masuk TV. Ada pula yang dulunya kaya raya dan juga disanjung-sanjung, tiba-tiba imagenya menjadi buruk akibat kasus korupsi, misalnya.

Begitu juga dengan 10 sosok di bawah ini. Mereka ialah para penulis top yang karyanya sudah dibaca masyarakat dunia. Namun siapa sangka mereka dulunya juga berjuang mati-matian dalam berkarya. idn slot online

Siapa saja mereka?

1. John Updike. www.mrchensjackson.com

Senior yang sudah memenangkan dua kali penghargaan jurnalis bergengsi “Putlitzer Prize” (1981 & 1991). Updike sudah menerbitkan lebih dari 150 cerita pendek semasa hidupnya. Dia juga telah memenangkan lebih dari 30 berbagai penghargaan selama hidupnya.

Penghargaan – penghargaan tersebut diantaranya ialah the Pulitzer, the Rea Award, the PEN / Falkner Award dan O. Henry Award. Dari sekian banyak tulisan yang pernah di tolak, john updike pun akhirnya terbalaskan dari penghargaan yang dia dapat.

2. O. Henry Nasli.

O. Henry adalah William Sydney Porter. Henry terkenal dengan karyanya yang berjudul “The Gift of the Magi”. Buku ini menceritakan pasangan suami istri miskin yang ingin bertukar hadiah pada hari Natal. Della, sang istri menjual hartanya yang paling berharga.

Ia menjual rambut panjangnya untuk ditukarkan dengan rantai arloji platina yang mewah. Pada sisi lain, Jim sang suami menjual arloji satu-satunya untuk membelikan Della sisir berhiaskan permata. Ironis memang.

Penulis Yang Karyanya Pernah Ditolak Menjadi Sukses

Nah, untuk mengenang namanya, maka diluncurkan O. Henry Award. Sebuah penghargaan bergengsi, yang juga diberikan kepada para penulis cerita pendek terbaik setelag beberapa tahun pernah ditolak hasil karya tulis O. Henry.

3. J.D Salinger

Apakah kamu tau Novel dengan judul “Catcher In the Rye”? Novel yang sempat untuk menjadi kontroversi ini sangat populer di seluruh dunia. Gara-gara novelnya ini, seorang pria bernama Mark Chapman, membunuh penggemarnya, yakni John Lennon (the beatles).

Chapman mengaku bahwa novel lnilah yang sudah memberinya motivasi untuk membunuh Idolanya Itu. Novel ini sendiri dituIis oleh J.D Salinger. Salinger ialah seorang penulis yang sangat eksentrik. Buku lainnya yang merupakan hasil karangan Salinger ialah “Nine Stories”, “Frannie and ZoeY’, dan “Raise High the Roof Beams, Carpenters and Seymour an Introduction”. Salinger sering kali dianggap sebagai penulis besar dari Amerika pada abad ke-20.

4. F. Scott Fitzgerald

F. Scott Fitzgerald ialah seorang penulis novel dan cerita pendek dari Amerika. Ia adalah salah satu penulis cerpen terhebat di abad 20. Fitzgerald menyelesaiakan empat buah novel, termasuk novel The Great Gatsby. Novel The Great Gatsby diangkat menjadi novel terbaik sepanjang masa dan menjadi bacaan utama dalam pelajaran literatur Amerika. Karya lainnya ialah “Bernice Bobs Her Hair” dan “The Diamond As Big As The Ritz”.

5. Edgar Allen Poe

Poe ialah salah seorang penyair terbesar dan termalang di Amerika. Dia pertama kali mendapatkan apresiasi di Perancis dan Inggris. Namun sayangnya, Poe kurang mendapatkan apresiasi di Amerika. Lalu, sesudah penulis-penulis besar seperti Ambroce Bierce dan Robert W. Chamber mengakuinya sebagai salah satu sastrawan besar, barulah namanya mulai dikenal di Amerika.

Poe hanya menyelesaikan satu novel dalam hidupnya. Akan tetapi ia telah menulis kurang lebih 65 cerita pendek, beberapa diantaranya adalah “The Tell Tale Heart”, “The Masque of the Red Death,” dan “The Pit and the Pendulum”. Poe memiliki gaya penulisan yang dikenal dengan genre detektif.

6. Stephen King

Buku pertama dari penulis sukses ini dengan judul Carrie menerima 30 penolakan hingga akhirnya King menyerah dan membuangnya ke tong sampah. Sang istri mengambilnya kembali dan membujuk sang suami untuk terus mencoba. Saat ini buku karyanya telah terbit hingga ratusan judul yang membuatnya menjadi salah satu penulis terbaik sepanjang masa.

7. J.K Rowling

Rowling mungkin identik dengan Harry Potter sekarang. Akan tetapi sebelum karyanya terbit, dia merupakan orang yang depresi berat, single parent yang mencoba membesarkan anak sendirian bersamaan dengan sekolah dan menulis novel.

Rowling menggantungkan biaya hidupnya dari bantuan sosial. Dalam kurun waktu 5 tahun ia telah berubah menjadi salah satu wanita terkaya di dunia berkat ketekunan dan kerja keras yang ia dedikasikan.

8. Jack London

Penulis ternama asal Amerika ini tidak selalu sukses. Pada saat dia akan menerbitkan novel terkenal seperti White Fang dan The Call of the Wild, cerita pertamanya mendapatkan 600 penolakan sebelum akhirnya diterima. Wow ?! Bukan lagi puluhan guys, bahkan ratusan penolakan..!

9. Zane Gray

Sangat terkenal pada era abad ke 20, penulis buku petualangan ini memulai karirnya sebagai dokter gigi, sesuatu yang sangat dibencinya. Kemudian dia mulai menulis dan mendapatkan berbagai penolakan atas karyanya. Ia memerlukan waktu bertahun-tahun hingga pada usia 40 tahun, Zane akhirnya mendapatkan karya pertamanya diterbitkan, hingga memberikan 90 judul buku atas namanya dan menghasilkan penjualan lebih dari 50 juta copy di seluruh dunia.

10. Charles Schultz

Seorang kartunis yang kebal akan penolakan editor buku. Dia mengalami berbagai penolakan oleh editor buku tahunan di sekolahnya. Bahkan sesudah SMA, kesulitan tetap melanda Schultz, ditolak untuk bekerja dengan Walt Disney. Hingga akhirnya karya komiknya (Schultz’s Peanut Comic strip) meraih popularitas yang tinggi.

11. Asma Nadia

Beralih dari negeri barat, ini dia Asma Nadia penulis tanah air penggagas berdirinya Forum Lingkar Pena (FLP), Asma Nadia. Siapa yang tidak kenal penulis Surga yang Tak Dirindukan dan Jilbab Traveler ini. Wanita yang gemar menulis dari muda ini sudah menghasilkan lebih dari 30 novel dan juga menulis berbagai lirik lagu.

Penulis Yang Karyanya Pernah Ditolak Menjadi Sukses1

Akan tetapi bukan hanya kesuksesan yang mengiringi perjalanan penulis berbakat ini. Ketika duduk di bangku kuliah, Asma harus berbaring di rumah sakit karena diserang oleh lima jenis penyakit. Namun karena semangatnya yang tinggi, ia tetap aktif membaca berbagai buku, bahkan menulis beberapa karya ketika kesehatannya sedang membaik. Karyanya juga sering kali ditolak oleh majalah, tapi dia tidak pernah menyerah dan terus menulis.

12. Dewi ‘Dee’ Lestari

Penulis cantik yang terkenal sebab karya Supernova ini disebut sebagai penulis keempat terkaya di Indonesia. Walaupun karir penulisannya terlihat mulus, Dee sempat mengalami jatuh bangun juga dalam perampungan 6 seri Supernova yang sangat terkenal ini. Pada mulanya, cerpen yang dibuatnya juga sempat ditolak beberapa kali oleh media cetak, sehingga ia hanya menulis untuk dibaca orang-orang di sekitarnya.

Hingga kini, Dee berhasil menerbitkan lebih dari 10 buku. Salah satu bukunya yang berjudul Rectoverso, adalah karya hibrida sastra-musik pertama di Indonesia yang menggabungkan pengalaman audio (musik), visual (ilustrasi) dan sastra.

Memang untuk menjadi bersinar seperti para penulis-penulis yang ada di atas kita tidak boleh menyerah. Tantangan dan saingan selalu ada di depan sana, maka kemungkinan naskah ditolak pun pasti ada. Tetapi, kunci dari kesuksesan bagi seorang penulis adalah konsistensi. Jadi, bila naskahmu pernah ditolak atau tidak diterbitkan di media, jangan berhenti menulis, ya!

Continue Reading

Share